Seekor harimau Sumatera jantan berusia enam tahun seberat lebih
dari 100kg lepas dari kandangnya di Kebun Binatang Taman Rimba Jambi,
Senin (12/3) pagi.
Kepala Kebun Binatang Taman Rimba Jambi Adrianis mengatakan
kemungkinan besar harimau bernama Peter itu lepas karena kelalaian
petugas pembersih kandang.
“Nampaknya petugas pembersih kandang lupa menutup kembali pintu
kandang sehingga harimau itu bisa kabur,” kata Adrianis saat dihubungi
BBC Indonesia.
Setelah keluar dari kandangnya, Adrianis melanjutkan, Peter hanya
berjalan-jalan di sekitar kandangnya dan menuju ke kandang burung yang
terletak tak jauh dari kandang harimau.
“Dia kemudian melompat ke arah kandang burung nampaknya ingin menangkap burung kasuari yang ada di
dalamnya,” tambah Adrianis.
“Aparat TNI dan kepolisian langsung mengevakuasi pengunjung dan menutup jalan di sekitar kebun binatang,” ujarnya.
Saat harimau itu terlepas sekitar pukul 9.00 WIB, kebun binatang
memang mulai didatangi pengunjung termasuk kunjungan sekitar 50-an siswa
sebuah sekolah dari Kabupaten Sarolangun.
Setelah pengunjung dievakuasi dan kawasan sekitar kebun binatang
diamankan maka petugas kebun binatang mulai berusaha menangkap Peter si
harimau.
Petugas, kata Adrianis, harus sangat berhati-hati dalam upaya
menangkap harimau itu karena khawatir Peter akan kabur melompati pagar
kebun binatang.
“Supaya dia tidak lari, kami panggil dulu namanya, kemudian kami
lemparkan dua ekor ayam hidup sebagai umpan,” papar Adrianis menjelaskan
proses penangkapan hewan buas itu.
Setelah, perhatian Peter tersita dua ekor ayam itu petugaspun mempersiapkan obat bius untuk melumpuhkan sang harimau.
“Kami gunakan tulup dari pipa paralon untuk menembakkan jarum bius.
Setelah terkena sekitar 30 menit Peter sudah tak sadarkan diri,” tambah
Adrianis lagi.
Setelah berhasil dilumpuhkan Peter harus diangkat kembali ke kandangnya. Dibutuhkan delapan orang untuk mengangkat harimau itu.
“Beruntung hanya Peter yang kabur. Sebab di dalam kandang itu ada
tiga harimau lain yaitu satu harimau betina dan dua anaknya Mayang dan
Ayu,” tegasnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar